hari senin, jam menunjukkan pukul 05.30. dering jam weker membangunkan twinkie di pagi hari. dimana ayam berkokok dengan jelasnya.. dan matahari mulai memunculkan kemegahannya di sisi timur. senin pagi, adalah waktu yang sangat sibuk bagi twinkie. senin pagi dapat berarti keramaian dan kemacetan di mana2, karena banyaknya orang yang memulai aktivitas kerjanya.
twinkie hidup ditengah2 kesederhanaan. ia tinggal di sebuah kontrakan kecil di pinggiran kota. ia adalah seorang pekerja di sebuah perusahaan pertambangan kecil di kota atlantis. perusahaan kecil yang menghasilkan keuntungan besar di kotanya, namun memiliki sistim yang bobrok. upah karyawan yang sangat rendah adalah masalah utama perusahaan ini. karena kecilnya gaji yang mereka berikan ke pekerja, menjadikan perusahaan ini kurang dilirik oleh para pencari kerja.
selain itu, masalah fasilitas pun tampaknya kurang diperhatikan, seperti sanitasi yang buruk, dan sebagainya. karena itu, banyak karyawan di perusahaan ini keluar karena tidak tahan dengan sistim perusahaannya. tapi tidak bagi twinkie dan teman2nya, mereka selalu terobsesi untuk mencari uang sendiri, karena itu, hanya mereka lah yang masih bertahan di perusahaan ini.
setelah mandi dan bersiap2, twinkie pun memulai aktivitasnya jam 7.00, jam yang masih normal untuk ukuran pekerja. sesampainya di pabrik, seperti biasa, ia langsung disambut teman2 nya sesama pekerja. mereka adalah orang2 yang baik dan cukup ramah. setelah mengobrol dan menikmati sarapan bersama teman2nya, mereka pun mulai bekerja.
hari itu, mungkin menjadi hari yang kurang baik bagi twinkie dan teman2nya, dikarenakan ada satu kejadian yang tidak akan mereka lupakan yang terjadi hari ini. saat itu, pukul 01.00 siang, teman twinkie, yang bernama wade, sedang menaruh kayu bakar untuk dipergunakannya nanti malam, karena malam ini twinkie dan teman2nya akan bekerja lembur di daerah pertambangan. jadi, kayu bakar itu nantinya jelas berguna.
waktu menunjukkan pukul 04.00 sore. hampir gelap. maka teman twinkie yang bernama zack, mulai menyirami kayu bakar tersebut dengan bensin, agar nanti malam mereka tidak usah menyiraminya lagi. setelah menyiraminya dengan bensin, zack berpesan pada twinkie dan teman2nya agar mereka tidak menyalakan rokok atau korek api disitu, karena kayu itu masih berada di dalam area pertambangan, belum dibawa keluar area. dikhawatirkan jika kayu itu terbakar disitu, akan dapat membakar seluruh area pertambangan, karena mayoritas tempat pertambangan itu adalah kayu, yang mudah terbakar.
namun, ternyata, ada satu orang teman twinkie yang tidak mengindahkan kata2 zack tersebut. namanya rude. dia berpikir, bahwa nyala api tidak akan besar apabila hanya disebabkan oleh rokok. maka, ia pun merokok dekat kayu bakar tersebut, tanpa sepengetahuan twinkie dan teman2nya. setelah habis rokoknya, ia pun membuang puntung yang masih menyala tersebut ke tanah, yang tentu masih ada sisa bensinnya.
alhasil, api pun menyala, dan merambat dengan sangat cepat. karena area pertambangan yang banyak menggunakan kayu. lalu, dengan rasa panik, zack pun memanggil teman2 nya untuk membantunya memadamkan api. namun apa daya, api keburu membesar dengan sangat cepat. dan setelah pimpinan perusahaan mengetahui hal ini, ia marah besar, twinkie dan teman2 nya dimarahinya habis2an, sampai terancam akan dipecat.
pukul 07.00 malam, pemadam kebakaran pun datang, menyiramkan air ke arah api yang menyala, dan mulai memadamkannya. api pun mulai padam, bersamaan dengan marahnya pimpinan karena ditenangkan oleh rekan kerja nya.
dari kebakaran itu, kerugian diperkirakan tidak terlalu besar, karena tidak ada alat pertambangan yang ikut terbakar. dan twinkie dan teman2nya pun masih boleh bekerja disana.
sepulangnya dari bekerja, twinkie pun melepas lelahnya dengan menonton tv. baginya, ini adalah hari yang sangat melelahkan baginya.
lalu, hari2 selanjutnya pun dilaluinya dengan ceria, namun tidak seceria dulu, sebelum kejadian kebakaran itu.
-the end-
this story is dedicated to all my friends. :)_______________________________________________________________
1. dapatkah anda menangkap maksud saya membuat cerita ini?? :p
